Minggu, 17 Juli 2011

LATAR BELAKANG

Masih terngiang pesan sang ayahanda,
Selangit gelarmu antri saling berebut menyapa,
Sekaya apapun kita,
Sebanyak tumpukan pasir lautan sepandang mata,
Bagaikan bulir padi menghampar jutaan depa,
Bak air hujan mendera bumi persada,
Jangan pernah lupakan tinggalkan campakkan kaum papa,
Karena mereka punya bekal yang bakal menjadi sahabat setia kita,
Doa orang yang berterima kasih setulus jiwa,
Amal jariyah selimut surga..

Sebait puisi diatas menggambarkan latar belakang berdirinya KLINIK MATA TRITYA, bak lumpang bertalu tajam ke seantero jagad bumi Nusantara, Indonesia .. bahwa kami akan berikhtiar sampai titik darah penghabisan untuk membuat mereka yang menderita katarak BISA MELIHAT KEMBALI .. terhitung sejak tanggal 4 Februari 2009.

Menilik kembali banyaknya kenyataan yang membuat kami bergidik dan ingin selalu mengingsutkan lengan baju ..

Besarnya jumlah penderita katarak di Indonesia berbanding lurus dengan jumlah penduduk usia lanjut pada tahun 2000 yang diperkirakan sebesar 15,3 juta (7,4 persen dari total penduduk). Seperti yang dikatakan oleh Ibu Nila F Moeloek (Ketua Perdami) dalam http://health.kompas.com/read/2011/01/15/11323816/Setiap.Tahun.210.000.Penderita.Katarak.Baru-12.

Seperti juga dengan yang dikemukakan oleh Wakil Presiden Indonesia, Bpk. Boediono, pada
http://health.kompas.com/read/2011/01/15/11140074/Wapres.Canangkan.Pemberantasan.Katarak, bahwa Mata merupakan organ penting bagi makhluk hidup. Dengan mata dapat dibedakan terang dan gelap yan buruk maupun yang indah. Sasaran dari pencanangan pemberantasan buta katarak tidak lain adalah bagi warga yag kurang mampu.

http://www.facebook.com/topic.php?uid=143212256747&topic=11245, pun mendukung adanya gerakan kami selain di http://blog.vitanatures.com/penyakit-katarak-sangat-rawan-di-indonesia dan http://jagadsehat.blogspot.com/2010/07/penderita-katarak-di-indonesia-selalu.html ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar